Mengenal Jalur Transportasi Subway di Korea Selatan 

Mengenal Jalur Transportasi Subway di Korea Selatan 

Ada beberapa jalur transportasi di Korea Selatan yang biasa digunakan masyarakat setempat. Masyarakat Korsel pada dasarnya lebih menyukai moda transportasi umum jika ingin bepergian. Ke sekolah, ke kantor, mengunjungi lokasi wisata, berbelanja dan sebagainya.

Salah satu alasannya karena biaya terjangkau dan sudah terintegrasi dengan berbagai tempat. Jika berlibur ke negeri ginseng, Anda perlu mencobanya untuk berkeliling sekaligus mengenal kebiasaan warga setempat.

Namun bagi warga pendatang, rute dari beberapa moda ini bisa dibilang kurang ramah alias rumit. Supaya tidak bingung, ikuti tips di bawah ini agar mudah saat akan bepergian mengunjungi tempat-tempat indah selama di Korea Selatan.

Jalur Transportasi di Korea Selatan Subway

Korea Selatan, memiliki moda transportasi umum berupa subway yang hanya terdapat di 5 kota besar. Yaitu Seoul Metropolitan Areas, Daegu, Busan, Daejon, juga Gwangju.

Subway cukup diunggulkan meski terbatas hanya di kota besar saja. Alasan mengapa terpusat pada kota besar sebab tujuannya untuk mengakomodasi masyarakat yang jumlahnya sangat besar.

Mobilitas masyarakat yang tinggi di 5 kota tersebut bisa sangat teratur karena adanya moda transportasi cepat ini. Jumlah penumpang yang bisa melonjak pada jam-jam tertentu tidak akan mengganggu ketertiban karena stasiunnya berada di bawah tanah.

Jika Anda mengunjungi salah satu atau kelima kota tersebut, cobalah menggunakan moda transportasi ini untuk berkeliling. Penjelajahan Anda dijamin menyenangkan karena perjalanan yang lebih cepat, aman, nyaman serta efisien.

Tersedia peta yang mudah menavigasi untuk pendatang atau traveler. Papan penunjuk arahnya menggunakan ragam bahasa bervariasi salah satunya adalah bahasa Inggris. Jadi jangan takut jika tidak memahami huruf khas Korsel.

Jalur Bus Antar Kota Transportasi di Korea Selatan

Ada beberapa jenis bus antara lain bus antar kota (ekspress dan intercity), K-Travel Bus (untuk wisatawan berkeliling), bus dalam kota Seoul, dan Seoul City Tour Bus. Penggunaannya bebas, sesuai kebutuhan dan tujuan Anda.

Bus antar kota dapat dibedakan rutenya berdasarkan nomor atau warna. Alat pembayaran konsumen yang diterima adalah uang tunai atau kartu transportasi di Korea Selatan. Anda harus membayar menggunakan nominal pas, sebab armada ini tidak menyediakan kembalian.

Tersedia bus ekspress (Gosok Boseu) dan antarkota (Shoe Boseu). Shioe Boseu biasa dipakai untuk jalur penumpang untuk pinggiran kota. Tentu ada perbedaan dari keduanya, sebagai berikut:

1.      Bus Ekspres

Melayani jalur perjalanan jauh dan berjalan pada jalur bebas hambatan kemudian singgah di tempat peristirahatan. Tetapi bus ekspress sangat jarang berhenti di kota lain selain tujuannya.

Ada dua jenis tarif, yaitu Ilban (regular/standar) dan Udeung (mewah). Bus Udeung ukuran kursinya lebih luas serta tersedia bus malam. Bus ekspres tersedia di Terminal Seoul Express Bus untuk jalur Gyeongbu dan Central City Express jalur Honam.

Untuk mengetahui kota-kota penyedia jalur Gyeongbu dan Honam, Anda bisa cek di situs kobus.co.kr/main.do. Sudah dilengkapi dengan fasilitas reservasi tiket, jenis dan harga tiket. Bisa juga melalui exterminal.co.kr, tetapi belum tersedia layanan dalam bahasa Inggris.

2.      Bus Shioe, Bus Antarkota

Melayani rute pendek menuju suatu kota, berhenti di kota-kota kecil. Terminal bus antarkota ada di Seoul Nambu dan Terminal Sangbong. Untuk bus ekspress dan antarkota terminalnya adalah Jonghap Express Bus Terminal.

Anda bisa melakukan reservasi tiket dan melihat jadwal keberangkatan pada beberapa website berikut ini:

– nambuterminal.com, bus dari Seoul Nambu Terminal.

– sbtr.co.kr, dari Sangbong Terminal.

– bustago.or.kr, untuk BUS TAGO.

– t-money.co.kr, tersedia dalam bahasa Korea, Inggris, China, Jepang untuk Intercity Bus Integrated Online Ticket Reservation System.

Jalur Bus dalam Kota Transportasi di Korea Selatan

Ada empat kategori masing-masing dengan kode warna hijau, biru, kuning, dan merah. Sementara nomor menunjukkan nama distrik, untuk memudahkan penumpang mengidentifikasi titik keberangkatan dan tujuan.

1.      Bus hijau

Menghubungkan wilayah permukiman, terminal, subway dan beroperasi dalam sebuah distrik. Rutenya pendek, kecepatan rendah, berhenti di sebagian besar stasiun subway.

Tarif melalui T-Money/Cashbee untuk Dewasa 200 won, Remaja 720 won, Anak-anak 450 won. Jika membayar secara tunai tiket Dewasa sebesar 1.300 won, Remaja 1.000 won, Anak-anak 450 won.

2.      Bus biru

Menghubungkan wilayah pinggiran ke pusat Kota Seoul dengan rute lebih jauh dan kecepatan tinggi. Tarif T-Money/Cashbee kategori Dewasa 200 won, Remaja 720 won, Anak-anak 450 won. Tarif tunai untuk Dewasa 1.300 won, Remaja 1.000 won, Anak-anak 450 won.

3.      Bus kuning

Menghubungkan kawasan bisnis, pusat perbelanjaan serta wisata kota Seoul. Tarif T-Money/Cashbee untuk penumpang Dewasa 1.100 won, Remaja 560 won, Anak-anak 350 won. Tarif tunai untuk Dewasa sebesar 1.200 won, Remaja 800 won, Anak-anak 350 won.

4.      Bus merah

Transportasi di Korea Selatan ini melayani komuter antara pusat Kota Seoul dan daerah metropolitan. Tarif T-Money/Cashbee Dewasa 2.300 won, Remaja 1.360 won, Anak-anak 1.200 won. Tarif tunai penumpang Dewasa 2.400 won, Remaja 1.800 won, Anak-anak 1.200 won.

Jalur Kereta untuk Transportasi di Korea Selatan

Kereta masih jadi moda transportasi favorit bahkan di berbagai Negara. Alasannya karena lebih cepat, tidak macet, apalagi Korea Selatan yang sudah teratur kenyamanan jadi alasan utama. Negara Korea Selatan menyediakan 3 kategori yaitu KTX, ITX, serta Mugunghwa.

KTX memiliki kecepatan paling tinggi dibandingkan kedua jenis kereta yang lain dan merupakan kebanggaan masyarakat Korsel. Berjalan dengan kecepatan 305 km/jam, menyediakan 2 jenis tiket yaitu standard dan first class.

ITX lebih lambat dibanding KTX, fasilitasnya juga tidak sebaik KTX namun tarifnya lebih terjangkau sehingga banyak peminatnya. Melayani jalur Gyeongbu, Honam dan Gyeongjeon, sudah antar stasiun terintegrasi dan cocok untuk Anda yang ingin berkeliling.

Mugunghwa paling murah dari segi tarif, berhenti di stasiun kecil yang dilewati KTX atau ITX-Saemaul. Memudahkan bagi Anda yang ingin berganti jalur kereta. Meski waktu tempuhnya paling lama, tapi Mugunghwa jadi pilihan favorit wisatawan karena sangat murah.

Jalur kereta api yang utama ada 2, yaitu Gyeongbu dan Honam. Tetapi ada juga jalur lain mencakup Jeolla dan Gyeongjeon. Keduanya melayani rute Yeosu serta Changwon, yaitu wilayah pantai selatan.

Bagi wisatawan yang ingin menggunakan transportasi di Korea Selatan tersedia Korail Pass. Yaitu untuk naik ke semua jalur kereta yang beroperasi menggunakan tiket terusan oleh KORAIL tanpa ada batasan selama masa berlakunya kartu.

Dengan memakai Korail Pass, hal tersebut membuat wisatawan bisa menggunakan semua tipe kereta seperti KTX di hari yang sudah ditentukan. Anda bisa mengakses situs penting berikut ini untuk mengetahui jadwal, harga dan informasi reservasi tiket.

−        KORAIL korail.com (bahasa Korea, bahasa Inggris)

−        KORAIL PASS letskorail.com (bahasa Inggris, Jepang, Cina)

−        Websiie SR: srail.co.kr (bahasa Korea, Jepang, Cina)

Tips Berkeliling Menggunakan Transportasi di Korea Selatan

Perlu diketahui bahwa menggunakan transportasi di Korea Selatan, khususnya kota Seoul serta kota besar lainnya tidak mudah. Rutenya cukup rumit, belum lagi nomor halte yang perlu diingat. Supaya memudahkan, ikuti tips berikut ini. 

1.      Gunakan aplikasi Naver Map

Naver Map adalah aplikasi penunjuk jalan yang penting bagi wisatawan saat berada di Korsel. Tidak hanya sebagai peta, aplikasi ini membantu menentukan nomor bus dan halte yang harus dilalui serta melihat jarak tempuh serta tarifnya.

2.      Perhatikan nomor bis maupun nomor halte

Selalu perhatikan nomor bis maupun halte jika menggunakan moda transportasi di Korea Selatan. Nomor halte itu menentukan lokasi penumpang harus menunggu bis. Umumnya beberapa halte di Korea itu mempunyai nama yang sama.

Jika hanya memperhatikan namanya saja, bisa jadi Anda menunggu di halte yang salah, maka harus juga memastikan dari nomornya.  Nomor ini bisa dilihat pada papan petunjuk rute. Sesuaikan dengan dengan nomor halte yang ditunjukkan oleh aplikasi Naver.

3.      Patuhi peraturan

Pastikan T-Money ada saldo yang cukup. Untuk sekali perjalanan, biayanya berkisar 1,200 won atau kurang lebih Rp 16,200. Pintu masuk ada pada bagian depan, pintu keluar di tengah. Jangan lupa tap T-Money saat masuk maupun keluar bis.

4.      Mengunduh aplikasi transportasi di Korea Selatan untuk moda lain

Unduh aplikasi seperti Subway Korea, Naver Map, Seoul Subway-Metro Map and Route Planner dan sebagainya. Kedua aplikasi ini membantu saat bepergian dengan subway atau kereta. Sudah tersedia dalam bahasa Inggris sehingga bisa diikuti dengan akurat.

5.      Perhatikan Line Exit saat Keluar Stasiun

Agak tak tersesat perhatikan tanda Line exit yang akan dilalui dengan mengingat warna serta nomor Line tersebut. Jika masih bingung Anda bisa menanyakan ke bagian informasi layanan transportasi di Korea Selatan ini.

6.      Jangan lupa membawa Global Wifi

Membawa global wifi saat berlibur ke Korsel sangat penting. Mengingat Anda perlu mengunduh aplikasi serta mengakses berbagai situs penting. Supaya perjalanan selama menjelajah kota maupun wilayah lain lancar, jaringan internet harus berkualitas.

Dengan menggunakan Global Wifi dari JavaMifi Anda hanya perlu menghidupkan perangkat, hubungkan dengan HP, maka akan langsung mendapatkan jaringan internet. Berkeliling menggunakan transportasi di Korea Selatan lebih mudah dengan global wifi javamifi dengan sinyal kuat dan jaringan multi operator serta bisa connect hingga up to 5 devices.

 

 

 

Korea Selatan, Tips & Trick, Traveling

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *